0821 1094 5864 anank.auto2000@gmail.com

Dalam sistem kelistrikan mobil, terdapat komponen bernama sekring. Parts ini merupakan salah satu komponen penting dalam sistem kelistrikan mobil yang berfungsi untuk melindungi sirkuit listrik dari kerusakan akibat beban arus yang terlalu tinggi.

Sekring dapat melindungi seluruh sistem kelistrikan mobil dari kerusakan yang mungkin terjadi akibat korsleting atau hubungan singkat. Sekring mobil sangat penting dan dapat mempengaruhi kinerja mobil secara keseluruhan. Selain melindungi kelistrikan, sekring juga berperan sebagai komponen pengaman.

Ketika arus yang melalui suatu sirkuit melebihi batas yang ditetapkan, sekring akan terputus secara otomatis, menghentikan aliran listrik yang berpotensi merusak komponen yang dapat memicu kebakaran. Hal ini penting untuk menjaga keamanan mobil Anda.

Sekring mobil dipasang di dalam kotak yang terletak di sekitar area mesin atau kokpit sopir. Kotak sekring biasanya dilengkapi diagram yang menunjukkan fungsi dan nilai ampere dari setiap sekring, memudahkan identifikasi dan penggantian jika diperlukan.

Fungsi Sekring Mobil

1. Melindungi Sirkuit Listrik

Fungsi utama sekring mobil adalah melindungi sirkuit listrik dari kerusakan akibat arus yang terlalu tinggi. Ketika arus melampaui batas yang ditetapkan, sekring akan terputus secara otomatis untuk mencegah kerusakan pada komponen elektronik guna mencegah risiko kebakaran.

2. Mencegah Kerusakan pada Komponen Listrik

Sekring melindungi komponen elektronik di mobil seperti lampu, sistem audio, sistem rem, sistem pengapian, dan lainnya dari kerusakan akibat lonjakan arus atau hubungan singkat. Dengan melindungi komponen ini, sekring membantu mempertahankan kondisi sistem elektrik mobil.

3. Memudahkan Perawatan Mobil

Sekring mobil terletak di dalam kotak sekring yang dilengkapi diagram dan label yang menunjukkan fungsi dan nilai ampere dari setiap sekring. Hal ini memudahkan identifikasi sekring yang rusak atau terputus, mempercepat proses pemeliharaan, dan penggantian sekring yang bermasalah.

4. Menjaga Keamanan Sistem Kelistrikan Mobil

Dengan mencegah lonjakan arus yang berlebihan dan potensi kebakaran, sekring berperan penting dalam menjaga keamanan kendaraan. Melalui fungsi pengaman, sekring membantu mencegah risiko kecelakaan akibat gangguan listrik yang serius.

Periksa sekring mobil secara berkala dan pastikan semua berfungsi dengan baik. Jika ada yang rusak, ganti dengan sekring yang memiliki nilai ampere yang sesuai untuk menjaga sistem listrik mobil tetap aman dan berkinerja optimal. Pastikan gunakan sekring original Toyota untuk menjamin kualitasnya.

Cara Kerja Sekring Mobil

Setiap sekring memiliki nilai ampere sesuai kebutuhannya. Ketika arus listrik yang melewati sekring melebihi batas tersebut, sekring akan meleleh atau terputus untuk memutus aliran listrik. Ketika arus yang melewati sekring meningkat secara signifikan, hambatan dalam sekring akan menyebabkan panas.

Pemanasan ini akan menyebabkan elemen sekring, yang terbuat dari bahan tahan panas seperti kawat tipis atau strip logam sehingga meleleh.

Saat elemen sekring meleleh, sirkuit listrik yang terhubung ke sekring akan terputus. Alhasil, aliran listrik ke komponen yang dilindungi oleh sekring akan dihentikan, mencegah kerusakan pada komponen, dan melindungi sistem kelistrikan mobil secara keseluruhan.

Setelah sekring meleleh atau terputus, ganti dengan sekring baru yang memiliki nilai ampere yang sesuai. Anda dapat merawat sekring mobil dengan melakukan servis berkala di bengkel resmi Toyota untuk mencegah masalah seperti mobil terbakar.

Jenis Sekring Mobil

1. Sekring Tabung

Jenis sekring ini memiliki bentuk seperti tabung kaca atau plastik transparan, sehingga memudahkan untuk melihat jika sekring terputus. Sekring tabung biasanya digunakan untuk melindungi sirkuit listrik dalam mobil seperti lampu, klakson, dan aksesori lainnya.

2. Sekring Blade

Dikenal pula sebagai sekring pisau atau sekring flat, ia memiliki bentuk kotak dengan kontak pisau di bagian atasnya. Jenis sekring ini sering digunakan dalam sistem pengereman, sistem pengapian, sistem audio, dan sistem kelistrikan lainnya di mobil.

3. Sekring Mini Blade

Sekring mini blade merupakan versi yang lebih kecil dari sekring blade. Ia biasanya digunakan dalam mobil untuk melindungi komponen elektronik seperti power window dan pengisi daya USB.

4. Sekring Maxi Blade

Sekring maxi blade lebih besar dari sekring blade dan biasanya digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan aliran arus yang lebih besar. Seperti sistem pendingin (AC), kipas radiator, atau sistem audio mobil.

5. Sekring Bolt-on

Jenis sekring bolt-on digunakan dalam sistem listrik kendaraan berat seperti truk dan bus. Mereka memiliki desain yang memungkinkan pemasangan dengan menggunakan baut.

Jenis sekring yang digunakan dapat bervariasi tergantung produsen dan model mobil. Anda wajib mempelajari buku manual kendaraan untuk mengetahui jenis sekring yang tepat dan nilai ampere yang digunakan sekring mobil Anda.

Sumber : toyota.astra.co.id